Sambas Paradiso

1. Danau Sebedang
Danaunya yang lebar 1 km2 dan dikelilingi oleh pegunungan dengan ketinggian ± 400 m diatas permukaan laut, mempunyai pemandangan alam yang menarik, merupakan salah satu tempat bersejarah bagi para sultan Sambas beristirahat. Hamparan perairan danau seluas 65 hektar ini dikelilingi oleh perbukitan yang hijau, sebagian merupakan hutan kayu belian seluas 30 hektar. Anda bisa melakukan jungle tracking menuju puncak Bukit Amor di sebelah selatan danau dan menikmati pemandangan yang indah dari ketinggiannya. Terdapat sebuah pulau di tengah Danau Sebedang ini yang dinamakan Pulau Panjang. Danau Sebedang juga menyimpan legenda rakyat Sambas, yaitu cerita kakak beradik yang bernama Bujang Nadi dan Dare Nandung yang dikubur hidup- hidup di sebuah bukit di dekat Danau Sebedang.

Danau Sebedang merupakan salah satu andalah Objek Wisata Sambas dengan panorama alam danau,pengunungan, dan hutan lindung.Lokasi objek berada di Desa Dusun Bujang nadi Dara Nandung Desa Sempalai-Sebedang tepat berada di pintu masuk ke Kota Sambas. Kawasan wisata Danau Sebedang ini mudah di jangkau karena berada pada jalur jalan regional Sambas – Singkawang – Pontianak.


2. Pantai Selimpai
Pantai Selimpai hening, hanya terdengar desiran ombak. Sesekali terdengar bunyi kicauan burung dan suara nelayan yang sedang berlabuh dari mencari ikan. Tempat yang cukup nyaman untuk berlibur.

Pantai indah di Kecamatan Paloh ini merupakan sebuah tanjung yang panjang menjorok ke laut di muara Sungai Paloh, dimana hamparan pasirnya merupakan tempat bertelurnya penyu. Daya tarik pantai Selimpai, antara lain hampir keseluruhan daerah ini ditumbuhi dengan hutan cemara yang membuat pantai ini menjadi khas dan berbeda dengan pantai – pantai lain yang ada di Kabupaten Sambas. Selain itu, penutup tanah (ground cover) di hutan cemara ini adalah rumput hijau yang hampir merata, sangat cocok untuk lokasi piknik atau camping ground. Sementara itu, pada bagian pantai yang berpasir putih, topografinya sangat landai dan tampak sangat bersih.

Pantai yang merupakan tempat habitat bagi penyu–penyu laut yang bertelur ini terdapat pusat penangkaran dan pembudidayaan penyu, karena banyaknya penyu yang datang atau naik ke pantai ini untuk bertelur.

3. Pantai Putri Serayi


Keindahan Bebatuan Gunung dan Hamparan Pasir Putih
PANTAI Putri Serayi termasuk salah satu objek wisata di Kabupaten Sambas. Terletak dipesisir Laut China Selatan, wisata yang terletak di Desa Jawai Laut, Kecamatan Jawai Selatan dengan luas 56 ha ini memiliki pantai berpasir putih menghampar sepanjang 3 kilometer.

Berpandu dengan gunung berbatuan yang berkaki ke laut, pantai yang dapat dilewati dengan sepeda motor dan mobil ini sangat indah dan nyaman untuk bersantai sambil memancing ikan, sekaligus dapat menyaksikan terbenamnya matahari (sunset).

Laut yang luas, dalam, dan tenang di sini kaya akan hasil laut berupa ikan, udang, kepiting, rumput laut, kerang dan lain-lain. Makanya tak heran, banyak terlihat kapal motor nelayan penangkap ikan dan udang. Bagi pengunjung, mereka dapat memesan atau membeli ikan dan udang segar untuk direbus, dibakar, sebagai santapan di kawasan obyek wisata.

4. Istana Alwatzikhoebillah sambas

A. Kestimewaan
Kuno tapi terawat dengan baik. Hijau dan sejuk. Untuk memasuki area istana, pengunjung akan melewati dua buah gapura. Gapura pertama merupakan pintu gerbang untuk memasuki alun-alun dan sekaligus pembatas jalan umum dengan area istana, sedangkan gapura kedua membatasi alun-alun dengan halaman istana.

Dari gapura pertama, pengunjung dapat melihat betapa rapinya tata letak seluruh bangunannya. Di sebelah kanan alun-alun, pengunjung dapat melihat keanggunan Masjid Jami‘ Sultan Syafiuddin, masjid Kesultanan Sambas. Di bagian belakang alun-alun, pengunjung dapat melihat sebuah tiang seperti tiang kapal yang dikelilingi oleh tiga buah meriam dan disangga oleh empat tiang. Secara filosofis, tiga meriam tersebut melambangkan tiga buah sungai yang terdapat di sekitar istana yang harus selalu dijaga. Empat tiang penyangganya melambangkan empat menteri sebagai pembantu sultan. Sedangkan dua tiang penyangga yang terletak di sisi kiri dan kanan tiang itu melambangkan bahwa dalam menjalankan roda pemerintahannya sultan selalu didampingi oleh ulama dan khatib.

Dari gapura kedua, pengunjung dapat melihat tiga bangunan istana dengan dominasi warna kuning sebagai warna khas Melayu yang melambangkan kewibawaan dan keluhuran budi pekerti. Persis di sisi kanan dan kiri gapura kedua, terdapat dua balai pertemuan yang dahulunya digunakan sebagai tempat untuk menerima tamu kehormatan sebelum bertemu dengan sultan. Sekarang, dua balai pertemuan tersebut difungsikan sebagai tempat bedug.

Bangunan utama istana terletak di tengah-tengah dan memiliki ukuran paling besar. Di sayap kiri dan kanannya, terdapat bangunan pendukung yang terhubung langsung dengan bangunan utama istana. Bangunan sayap kiri dahulunya digunakan sebagai tempat untuk menjamu tamu-tamu kehormatan, sedangkan bangunan sayap kanan digunakan untuk mempersiapkan segala keperluan sultan dan keluarganya. Sekarang, bangunan sayap kiri tersebut digunakan sebagai tempat untuk menyimpan benda-benda pusaka kesultanan.

Bagian dalam istana terdiri dari tiga ruangan, yaitu ruangan depan, tengah, dan belakang. Ruangan depan merupakan tempat singgasana sultan dan permaisuri. Di sini, pengunjung dapat melihat foto-foto para sultan dan pakaian kebesaran kesultanan. Ruangan tengah terdiri dari empat kamar yang dahulunya merupakan kamar sultan dan keluarganya. Di ruangan ini, pengunjung dapat melihat foto-foto sultan bersama keluarganya, tamu-tamu kehormatan, dan acara-acara kesultanan. Sedangkan ruangan belakang yang berukuran paling kecil, terlihat kosong.

Pada sore hari, pengunjung akan berdecak kagum melihat pesona istana ini yang eksotik, apalagi dilihat dari atas perahu yang berjalan perlahan-lahan di atas Sungai Sambas Kecil.

B. Lokasi
Istana Alwatzikhoebillah terletak di Desa Dalam Kaum, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia.

C. Harga Tiket
Pengunjung tidak dipungut biaya.

5. Riam Caggat

Objek wisata Air Terjun Riam Caggat adalah salah satu objek yang terletak di Desa Batang Air Kecamatan Sajingan Besar kabupaten Sambas,Objek wisata Air Terjun Riam Caggat terletak kurang lebih sekitar 85 kilometer dari jantung Ibu Kota Kabupaten Sambas.Air Terjun Riam Caggat ini merupakan air terjun yang indah dan menarik dan mempunyai batu – batuan besar dengan ketinggian kurang lebih sekitar 67 m.Dengan dikelilingi bebatuan yang tinggi, air terjun ini terlihat sangat unik dan menarik untuk di kunjungi. Anda akan merasakan suasana yang segar dan menyenangkan bila berada di bawah air terjunnya dan merasakan segar dan bersihnya air yang mengalir di bawahnya.sangat cocok buat wisata di akhir pekan bersama keluarga.

6. Pantai Tanjung Batu

Pantai Tanjung Batu merupakan pantai berbentuk tanjung bentukan alam yang terdiri dari bukit yang berbatu menjorok ke laut dengan ketinggian kurang lebih 80 meter.pantai tanjung Batu terletak sekitar 47 km dari pusat Ibukota Kabupaten Sambas. Di kaki bukit ini banyak terdapat batu – batu yang menghampar ke laut yang dapat di lihat apabila air laut dalam keadaan surut. Obyek wisata alam Pantai Tanjung Batu dilengkapi dengan gunung yang berfungsi sebagai benteng alam, wisatawan dapat menikmati pemandangan alam dari atas gunung keberbagai arah pandangan; menikmati pemandangan kota pemangkat, Gunung Gajah, Laut Cina Selatan, dan pemandangan indah lainnya. Menikmati perjalanan wisata berkeliling Gunung Tanjung Batu dengan berjalan menyusuri jalan setapak melingkari gunung. Selain panorama alam yang indah, obyek wisata ini juga relatif dekat dengan pusat perbelanjaan Kota Pemangkat. -Tugu kekejaman fasisme Jepang dengan jumlah korban sebanyak 47 orang. Korban di kak Gunung Tanjung Batu Meriam Tembak peninggalan jaman Belanda terletak di kaki Gunung Tanjung Batu sebanyak 2 buah. Meriam ini berusia lebih dari satu setenggah abad (tahun 1850). Makam Jendral Belanda Van Den Boch bertuliskan !0/10 th. 1850. Berupa tugu di puncak Gunung Tanjung Batu. Di atas puncak Gunung Tanjung Batu, juga terdapat makam para tentara Belanda: “ OBOS”. Merupakan tugu yang pada awalnya di tahun 1974 masih kelihatan dikelilingi oleh belasan makam prajurit Belanda yang gugur semasa menjalankan tugas, terbukti dengan ditandainya setiap kepala nisan yang berbentuk salib yang diletakkan topi baja prajurit tersebut.

7. Pantai Tanjung Kemuning

Pantai Tanjung Kemuning adalah salah satu objek wisata yang terletak di kecamatan Paloh,kabupaten Sambas. Pantai Tanjung Kemuning panjangnya sekitar 18 kilometer.Pantai nya berhadapan dengan Laut Natuna. Banyak pemandangan indah dan menarik ditempat-tempat ini yang banyak dikunjungi khususnya pada hari libur.Pantai lokasi dapat dicapai dengan jalan kaki dan sepeda motor.Pantai Tanjung Kemuning juga digunakan masyarakat untuk menangkar penyu,bahkan Setiap malam terdapat sekitar 8 – 15 ekor penyu naik ke pantai, sebagian di antaranya bertelur.hebatnya penangkaran penyu di Pantai Tanjung Kemuning tidak sepeserpun dana pemerintah digunakan. Warga desa bahu-membahu membiayai operasionalnya.


Indah kan..


SUMBER